Mengenal Scopus dan 3 Keuntungan Publikasi Terindeks Scopus

Mengenal Scopus dan 3 Keuntungan Publikasi Terindeks Scopus

Literasisosial.com – Ada berbagai macam database yang bisa digunakan. Database atau pusat data artikel ilmiah yang terdiri dari Scopus, WOS, Ebsco, ProQuest, SpeingerLink, Wiley, Web of Science (WOS), Doaj, Doab, dan lain sebagainya. Scopus dan pusat data lainya merupakan mesin pencarian artikel ilmiah dan jurnal. Dari beragam database, Scopus yang banyak diminati kalangan akademisi untuk menerbitkan jurnal. Scopus menjadi perbincangan para akademisi. Dalam melakukan penelitian, menyusun sebuah jurnal yang terindeks Scopus merupakan kebanggaan setiap akademisi. hal tersebut juga akan menciptakan nilai positif bagi akademisi dan karirnya.

Scopus merupakan salah satu database literatur ilmiah yang diterbitkan oleh Elsevier. Elsevier sendiri merupakan salah satu penerbit terkemuka dunia. Selain Scopus, Elsevier juga meluncurkan Sciencedirect sebagai database literatur ilmiah. Baik Sciencedirect maupun Scopus berfokus pada 4 bidang kajian, yakni: ilmu hayati, sains fisik dan teknik, ilmu kesehatan, serta ilmu humaniora. Scopus mulai diperkenalkan ke masyarakat luas pada tahun 2004. Scopus biasanya bersaing ketat dengan Web of Science (WOS) yang diterbitkan oleh Thomson Reuters yang juga menjadi pusat data terbesar di dunia.

Kekuatan SCOPUS sebagai sumber data Utama pada SciVal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *