Mengenal Scopus dan 3 Keuntungan Publikasi Terindeks Scopus

Selain kekuatan utamanya sebagai mesin pencari, Scopus adalah sumber data utama untuk produk Elsevier lain yaitu SciVal. Data dari Scopus yang diintegrasikan ke SciVal sanggup memberikan petunjuk dalam menentukan arah strategis kebijakan institusi secara keseluruhan, mengevaluasi posisi relatif terhadap institusi-institusi lain, mengidentifikasi sumber pendanaan, memungkinkan kolaborasi yang lebih luas, dan mengukur performa seorang peneliti. Di samping itu, layanan Scopus Custom Data dan Elsevier Analytical Services juga menyediakan interpretasi akan pengetahuan-pengetahuan yang mendalam berbasiskan data (data-driven insights) ke bentuk tren penelitian dan dampak keseluruhan.

Meski WOS lebih dulu terbit dibandingkan Scopus, namun kenyataannya Scopus lebih banyak diminati dan menyediakan lebih banyak jurnal (20% lebih banyak) jika dibandingkan dengan WOS. Scopus tidak hanya menjadi pusat database. Scopus juga menyediakan layanan untuk menilai sejauh mana dampak dari suatu jurnal. Apakah sebuah jurnal yang terbit berdampak signifikan atau tidak. Penilaian tersebut tercantum sebagai Simago Journal Rank (SJR).

Penilaian SJR hampir sama dengan penilaian Impact Factor (IF) oleh Thomson Reuters. Pada prinsipnya penilaian IF akan menilai rata-rata artikel pada suatu jurnal disitasi dalam periode 2 tahun. Kelebihan inilah yang membuat banyak penulis berlomba-lomba agar jurnalnya dapat terindeks Scopus.

Mengenal scopus dan elsevier

Manfaat Scopus bagi Pustakawan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *